• Sep 04, 2023
• DPPPA

Dinas pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Kabupaten Bolaang Mongondow Timur yang di wakili kepala UPTD PPA  Wenda Firana Arif,S.Kom menghadiri Rakornas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Tahun 2023 pada 30 hingga 31 Agustus 2023  dengan tema “Sinergi Membangun Negeri Untuk Perempuan dan Anak: Tantangan, Solusi, dan Praktik Baik” di IPB International Convention Center, Botani Square Building, Bogor, Jawa Barat.

Wenda menjelaskan Rakornas Tahun ini menjadi momentum yang baik untuk menyampaikan prestasi yang telah diraih dan mengevaluasi perkembangan kinerja pelaksanaan PPPA serta untuk memperkuat koordinasi daerah dengan pusat," tegas Wenda.

Lebih lanjut Wenda mengemukakan layanan UPTD PPA kabupaten Bolaang Mongondow Timur  sudah dimanfaatkan secara luar biasa oleh masyarakat. Terdapat 7 (tujuh) layanan yang dimiliki, yakni pengaduan masyarakat, penjangkauan klien, pengelolaan kasus, penampungan sementara di rumah aman, mediasi, serta pendampingan hukum, dan pendampingan psikolog.

Sementara itu Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak menjelaskan “Perempuan yang berdaya dan terlindungi akan memberikan kontribusi positif bagi pembangunan dan kemajuan Indonesia. Begitu pula, anak yang terpenuhi semua hak-haknya dan terlindungi dari berbagai tindak kekerasan akan tumbuh dan berkembang secara optimal sehingga akan menjadi generasi penerus bangsa yang berkualitas,” ujar Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, I Gusti Ayu Bintang Darmawati, Rabu (30/08/23). 

Kepala Dinas PPPA Kabupaten Bolaang Mongondow Timur, Muh. Iksan Pangalima.S.Pi mengatakan bahwa Rakornas tahun ini telah menghasilkan sebuah komitmen yang dinamakan “Komitmen Bogor” Iksan juga berharap rakornas tahun ini mampu melahirkan solusi  dari setiap permasalahan dan tantangan pembangunan PPPA, sekaligus koordinasi antar pelaku pembangunan, menjamin terciptanya integrasi, sinkronisasi, dan sinergi kebijakan, program dan sumber pendanaan untuk pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak di daerah, demi tujuan pembangunan PPPA yang lebih baik. (Rd)